Sayyidah Aisyah r.a. mendapatkan peran dan kedudukan yang mulia di hati Nabi saw. dan beliau sangat mencintainya. Para sahabat sendiri mengetahui betapa besar kecintaan Nabi saw. kepada Aisyah hingga sebagian mereka menyebut Aisyah dengan gelar panggilan “kekasih Rasulullah”.

Riwayat hidup Aisyah r.a. sudah banyak beredar. Lalu kenapa Anda masih perlu menikmati buku ini?

“Karena itulah dalam buku ini saya fokus mengungkap perjalanan hidup Ummul Mukminin itu dari sudut pandang sejarah. Riwayat dari lahir hingga wafat diceritakan, tapi saya akan lebih mengupas beberapa peristiwa terpenting yang terjadi dalam kehidupan Aisyah dan berpengaruh besar terhadap perkembangan umat Islam. Mulai dari perkawinan dengan Rasulullah saw., kisah cinta Rasul kepadanya, kemelut kabar dusta (hadîts al-ifk), Perang Jamal dan para sahabat yang terlibat dalam peristiwa besar ini, hingga kontroversi tentang pembangkangan Aisyah,” tutur Syekh al-Buthi.

Buku ini berhasil menggambarkan sejumlah fenomena sosial yang kompleks yang dialami Aisyah r.a. Perjalanan hidupnya telah menjadi bagian penting perjalanan umat Islam dan memengaruhi gerak peradaban Islam. Perannya besar dalam urusan agama dan perkembangan umat Islam pada masa berikutnya. Perjalanan hidupnya juga memengaruhi dinamika sosial yang berjalin-kelindan dengan tradisi dan budaya masyarakat di Jazirah Arab setelah masa kenabian Muhammad saw. Berbagai pemikirannya juga ikut membentuk nilai-nilai sosial baru terkait peran perempuan di bawah naungan Islam. Ringkas tapi bernas tentang istri kinasih Rasulullah dan kiprah ibunda kaum beriman.